Selasa, 15 September 2009

Harga sebuah kebaikan

Kisah ini dikutip dari kisah nyata
Bulan Ramadhan penuh berkah dan barokah, di setiap jalan selalu menemukan peluang untuk menciptakan kebaikan. Mungkin ini salah satu kalimat yang tepat untuk dua orang wanita yang sedang berbelanja di sebuah kota yang mana salah seorang wanita tersebut hanyalah pendatang, dan wanita yang satunya lagi adalah penduduk asli kota tersebut. Sebut saja wanita pendatang itu bernama “A”, dan wanita penduduk asli itu adalah “B”. seperti layaknya wanita muslim, kedua wanita tersebut memutuskan untuk berbelanja setelah berbuka puasa dan menunaikan shalat di masjid yang kebetulan dekat dengan pusat perbelanjaan.

Hari itu terasa cukup melelahkan, keringat mulai berjatuhan hingga ada seteguk air yang dapat menghilangkan rasa haus dan lelah. Perut yang tadinya kosong kini mulai terisi, kedua wanita itupun mulai melangkahkan kakinya ke masjid. Langkah demi langkah ditelusuri, setelah selesai berwudhu, shalat maghrib pun ditunaikan. Mungkin beristirahat sejenak di masjid akan merenggangkan otot2ku yang mulai kaku ujar wanita “A”, sekali anggukkan mengisyaratkan wanita “B” pun menyetujuinya. Tiba-tiba terdengar suara wanita paruh baya, yang suaranya samar2 dan intonasinya terdengar tidak jelas. Ternyata suara itu berasal dari seorang wanita yang tengah menjajakkan korek apinya, guna mencari uang untuk sekedar biaya pulang kerumah.

Wanita paruh baya itu duduk tidak jauh dari wanita “A”. ada apa bu ujar wanita “A”. begini nona, saya membutuhkan uang untuk biaya pulang kerumah tapi uang saya habis, bisa bantu saya? pinta wanita paruh baya tersebut. InsyaALLAH bisa bu, ujar wanita “A”. tapi nona, saya minta bantuan dengan nona yang disebelah sana, maksudnya adalah wanita ”B”, jelas wanita paruh baya itu. Nona yang disebelah sana kan tasnya merk ELLE, pasti nona mau membantu saya, pinta wanita paruh baya tsb kepada wanita “B”. karena intonasinya yang kurang jelas wanita “B” menanyakan maksud wanita paruh baya tersebut kepada wanita “A”. begini, ibu ini kehabisan uang untuk biaya pulang kerumah, dia meminta kamu untuk membantunya, jelas wanita “A”. Oh.. saya pikir ada apa, ujar wanita “B”. akhirnya kedua wanita itu mengeluarkan separuh uang yang dimiliki untuk membantu ibu tersebut. Ternyata Wanita “A” memberikan sejumlah uang yang jumlahnya dua kali lipat dari wanita “B”. Sayangnya wanita paruh baya itu salah menilai seseorang, dia hanya melihat yang mana yang pantas membantunya. Wanita “A” hanya tersenyum, melihat niat baiknya di hargai dari tas yang ia bawa.

Kamis, 09 Juli 2009

einstein mencari tuhan

Mengapa einstein mencari TUHAN ?

Karena pada waktu belajar agama yahudi dan katolik ia dibayang-bayangi sosok tuhan seperti "manusia" yang tersirat dari ayat-ayat dalam kitab injil sbb :"Ketika mereka mendengar bunyi langkah tuhan Allah..."(Kejadian, 3:8)“Ditulis dengan tangan Tuhan”(Injil Eksodus,31:18)

Berikut adalah komentar einstein"Sungguh tidak masuk akal! Sangat Naif, kok tuhan dipersonalkan"kata-kata einstein tersebut membuat vatikan kegerahan, padahal einstein adalah keturunan yahudi yang juga mendapat ilmu agama katolik selagi berada di bangku sekolah.Menurut einstein taurat dan injil tidak dapat ia terima dengan logika.

Baginya 'TUHAN' tidak dapat dipersamakan dengan manusia,"Katakanlah Dia-lah ALLAH yang maha esa. ALLAH adalah tempat bergantung segala sesuatu kepadaNYA. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan dan tidak ada yang menyerupai dia." (QS: Al-Ikhlas 1-4) logika einstein ini sudah ada jauh sebelumnya dan terdapat di dalam Al-Qur'an.

Terlebih dengan adanya konsep trinitas yang dikatakan sama dengan monotheisme, bagaimana mungkin? trinitas atau Tuhan Bapak + Tuhan anak + Roh Kudus = Tuhan yang esa

bagaimana mungkin 1 + 1 + 1 = 1??Sekali lagi pemikiran yang berlandaskan logika atau matematika tersebut benar. Pernyataan bahwa Tuhan mempunyai anak seperti yang terdapat dalam kitab taurat dan injil telah disanggah dan diperingatkan oleh Al-Qur’an melalui ayat-ayat berikut :"Orang-orang yahudi berkata : 'uzair itu putera Allah', dan Nasrani berkata 'Al-masih itu putera Allah' Demikian itulah ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka menirukan kata-kata orang kafir yang terdahulu. Dilaknati ALLAH mereka, bagaimana mereka sampai berpaling? Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain ALLAH, dan (juga mereka mempertuhankan) Al Masih putera maryam, padahal mereka hanya disuruh menyembah tuhan yang maha esa, Tiada tuhan yang berhak disembah selain Dia. Maha suci ALLAH dari apa yang mereka persekutukan." (QS At Taubah : 30-31)

“Yang baginya kekuasaan langit dan bumi dan tidak mempunyai anak dan tidak ada sekutu baginya didalam kekuasaannya dan dia menciptakan segala sesuatu, lalu mengaturnya menurut ukuran tertentu.” (QS Al-Furqan : 2)Sempat terpikir dibenak saya, mengapa einstein tidak menemukan ajaran Agama Islam?padahal ia hidup di awal abad 20, dimana pada saat itu kemajuan media massa sudah dapat dinikmati, terlebih lagi ia pernah mengunjungi palestina. Wallahua allam bis shawab

Selasa, 24 Maret 2009


Kulihat awan itu begitu cerah..
Rasanya aku ingin menggapainya

Ah.. apa mungkin lebih baik kalo aku mengelilingi dunia…

Hmmmm… ga seru deh,

Mungkin lebih enak klo aku keliling luar angkasa
Bisa melihat bulan, bisa melihat bintang, dan bisa melihat seluruh planet..
Luar Biasa…
Hmmmm tapi bagaimana caranya ya???

Tiba-tiba…
Aku adalah yang diutus untuk mengabulkan 2 permintaan untukmu
Sebutkan apa yang kamu minta???

Mmmmm… aku harus menggunakan permintaan ini dengan sebaik2nya..
Aku mau masuk surga

Hummm permintaanmu agak berat, tapi terkesan biasa saja..
Karena banyak yang meminta permintaan itu

Baiklah apa permintaan ke2 mu?

Huummm..
Aha!!!!
Aku mau keliling dunia…
Ah, tidak..tidak…

Aku mau menggapai langit,
Aku mau terbang diangkasa…

Huffttt, ah tidak…
Aha!! Aku mau keliling angkasa…
biar bisa melihat bintang, bulan,... tapi...

(diam sejenak)
Ck… ini permintaanku yang terakhir, apa yang mesti aku minta..
Aku benar2 bingung…

Berjam-jam kemudian..

Bagaimana? Sudah menentukan apa yang mau kamu minta?

mmmmm….
Aku benar2 bingung…

Cepatlah.. aku harus mengabulkan banyak permintaan lagi..

Akhirnya..
Baiklah, aku sudah menentukan pilihan itu

Apa???

Sesungguhnya aku (manusia) tidak akan pernah merasa puas dengan apa yang aku peroleh, aku selalu menginginkan hal2 yang sesungguhnya tidak perlu dan mubadzir..

Demi ALLAH tolong jadikan aku manusia yang selalu merasa puas..
Agar aku selalu bersyukur dengan apapun yang aku miliki..
Akhirnya kamu mengerti akan sesuatu yang benar2 bernilai..
Bersyukurlah selalu kepada ALLAH, atas izinNya permintaan pertamamu akan terkabul…

Jumat, 13 Februari 2009

Terima kasih Ma...


Ummi...
Ibu...
Bunda...
Mama...
Apapun sebutanmu, kaulah cahaya penerang di hatiku...
Allah turunkan engkau sebagai perhiasan terindah di dunia ini...
Engkau nantikan kehadiranku....
Engkau bersyukur bahagia ketika aku berada di rahimmu...
Engkau jaga aku selama aku di kandungmu...
Engkau limpahkan doa dan kasih sayangmu untukku...
Engkau PERTARUHKAN nyawamu untukku...
Kau lahirkan aku ke dunia ini, dan kau sambut aku dengan kehangatan cintamu...
Kau jaga aku, meski nyenyakmu kau gadaikan untuk nyenyakku...
Sakitku, Kau yang rasakan...
Sedihku, Kau yang menderita...
Siang dan malam, hanya doa yg kau pinta untukku...
Masa kanak2ku kuhabiskan di pangkuanmu...
Tapi... ketika aku mulai berjalan...
Aku mulai menghindarimu...
Ketika aku mulai tumbuh dewasa, aku mulai melupakanmu...
Sakit hati yang kutoreh kepadamu, wahai ibu..
Kau lindungi aku ketika aku sakit, tapi ketika kau sakit..
seakan berat bagiku untuk menjagamu...
Ya... ALLAH, Dia kau ciptakan begitu sempurna untukku
Tapi, aku penuh kekurangan untuknya...
Tapi, dia tidak pernah menyesal melahirkanku...
Aku Mencintaimu Ma...

Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a berkata: Telah datang seorang laki-laki kepada Rasulullah saw lalu bertanya: “Siapakah manusia yang paling berhak untuk aku layani dengan sebaik mungkin?” Rasulullah saw bersabda: “Ibumu.” Orang itu bertanya lagi: “Kemudian siapa?” Rasulullah saw bersabda: “Kemudian ibumu.” Orang itu terus bertanya: “Kemudian siapa?” Rasulullah saw bersabda: “Kemudian ibumu.” Orang itu terus bertanya: “Kemudian siapa?” Rasulullah saw bersabda: “Kemudian ayahmu.” [HR. Bukhori, Muslim, Ibnu Majjah, Ahmad]

Senin, 09 Februari 2009

CERPEN KLASIK 2



".....Bagaimana mungkin aku bisa percaya sama kamu, bahkan wajahmu saja aku belum pernah melihatnya....."tanya si gadis

...Percayalah apa yang ingin kamu percaya... jawab suara itu

".....aku tidak bisa keluar dari sini, bisa kamu bawa aku...???"

...Tidak sekarang...

".....Lalu kapan???....."

.....ketika kamu sudah percaya bahwa kamu tidak sia-sia diciptakan.....

Minggu, 08 Februari 2009

CERPEN KLASIK



"..... mengapa kutemukan dia, ketika aku sangat2 mencintaiMU..."

".....merindukan dia, ketika aku ingin kembali padaMU....."

".....Ambil saja aku....."

".....Aku tak berguna....."

gadis itu meratapinya dalam kamar, berharap jendela itu terbuka...

".....aku yang merusaknya, dan aku juga yang harus memperbaikinya....."

Tiba-tiba...

dari balik jendela :

..hei pemimpi, musim hujan telah diakhiri dengan musim panas, dan kau berhak mendapatkan mentari yg ditutupi awan hitam itu... bersamaku...

"......siapa kamu?...." tanya gadis itu penuh harap

...bukankah aku yg telah kamu temukan..??? lanjut suara tak bertuan itu

...Aku tidak akan mencintaimu melebihi cintaku padaNYA...

Kamis, 05 Februari 2009

Alone.. hope some light in the night

Kesempurnaan hidup itu tercipta dari kebahagiaan, kesedihan, rasa senang, rasa sedih, sehat, sakit, masalah dan juga pemecahannya.

Di samping sisi hitam, ada sisi putih yang mendampingi... inilah HIDUP

wahai cahaya yang sinarmu menerangi jalan yang gelap, sinarilah juga pikiran dan hati ini...

Minggu, 25 Januari 2009

dilema

Sesuatu yang bernilai adalah ketika sesuatu yang tidak berharga itu dihargai

Kamis, 08 Januari 2009

boycott produk2 zionis



masihkah kita menggunakan produk2 zionis ini???

jawabannya TIDAK, dan cintailah produk negara sendiri...